Kali ini kami berkesempatan untuk berdiskusi dengan Pak Yuswadi Saliya terkait latar belakang penulisan buku “Perjalanan Malam Hari”. Dalam diskusi tersebut, beliau menyampaikan bahwa tulisan-tulisan yang dikumpulkan dalam “Perjalanan Malam Hari” sebenarnya tidak berpijak pada satu tema tunggal. Isinya beragam, karena merupakan kumpulan renungan pribadi yang lahir dari berbagai kesempatan dan perjumpaan. Pak Yuswadi sendiri tidak pernah merencanakan tulisan-tulisan ini untuk dibukukan. Sebagian besar tulisan hadir karena adanya undangan seminar, atau dorongan untuk merespons fenomena arsitektur yang menarik perhatiannya saat itu.
Ada yang berupa kritik arsitektur, ada pula komentar atas dinamika praktik yang tengah berlangsung. Sebagian lainnya tumbuh dari kesan perjalanan dan pertemuan dengan sahabat—ditulis untuk menghidupkan kembali pengalaman dan perenungan. Di dalam buku ini juga terselip sketsa-sketsa yang sempat dibuat di berbagai tempat: di Nias, Bali, Jawa Tengah, hingga Cilacap.
Edisi terbaru buku ini, yang diterbitkan kembali pada tahun 2025, kini dilengkapi dengan komentar dari para pembaca masa kini. Harapannya renungan yang ditulis dua dekade lalu dapat kembali dibaca dan direnungkan, memberikan manfaat baru bagi generasi arsitek dan pembaca hari ini.
Mari berdiskusi bersama dalam kegiatan Bedah Buku Perjalanan Malam Hari dengan judul “Perjalanan Menuju Siang Hari” bersama Yuswadi Saliya pada:
🗓 Jumat, 31 Oktober 2025
⏰ 19.00 WIB
💻 Online
Daftar di: bit.ly/KELASOMAH_2025
Pemesanan buku: bit.ly/OrderOMAH
Info: +62 815-1797-0213 (WA Chat)
#omahlibrary #homeofrestlessspirit #kelasOMAH #bedahbuku #perjalananmalamhari #yuswadisaliya #arsitekturindonesia #arsitektur
Tentang OMAH Events lainnya di bawah ini:

