Raynaldo Theodore mendirikan arti pada tahun 2020 setelah sebelumnya mendirikan RTDS (2015) dan bekerja di andramatin (2016-2019). Ray menempuh studi arsitektur di Universitas Katolik Parahyangan. Selama masa studi, ia sering mengekspresikan ide-idenya melalui sayembara di skala nasional maupun internasional. Selama perjalanan berarsitekturnya, Ray percaya setiap project memiliki keunikannya tersendiri sehingga ia menerapkan research & development dalam setiap desain dengan metode datascape untuk menggali semua potensi yang ada untuk desainnya.
Raynaldo Theodore
