“Pintu akan selalu terbuka bagi orang-orang yang tidak takut untuk mengetuknya”, kalimat tersebut mengingatkan kami pada momentum ketika adik-adik dari @prodiarsitekturunindra menemui kami, ada @adifrdn @harsa.karsa_ @this_is_hoeman @putrinrlni_ @fahrezyekananda @nur_kamilah03 @agussuhada148 @sidoelloh @no.palll_ @toro_erlangga @bob_by.a @muammar_ardhyaksa @ardiansyah_rhmn @erixalfiansyah @shafalilla @ckslkrh @vanyazkia @pqrsii, mereka datang dengan semangat belajar dan tujuan yang baik. Mereka ingin membuat video mini dokumenter untuk memaknai sebuah arsitektur.

Dengan segala keterbatasan waktu yang kami miliki, proses ini dilakukan dari sore hingga tengah malam. Dibutuhkan sebuah simfoni dari tim documentary OMAH Library untuk membantu proses produksi mini dokumenter ini, tujuannya hanya satu, kak @rawarchitecture_best ingin membantu tugas kuliah mereka menjadi karya yang baik dan kolaboratif. Momentum ini menjadi salah satu penyatuan antara mahasiswa, akademisi, dan praktisi, serta publik di @guhaboboto.

Kami sangat senang mereka memiliki keingintahuan yang mendalam terkait arsitektur. Belajar tentang arsitektur Guha Boboto dengan penggunaan material yang sederhana, dorable, serta murah. Arsitektur merupakan permainan cahaya bertemu material, bidang, teori, eksekusi, dsb. Itu adalah aksi-aksi coexistent untuk terus bertoleransi sehingga menjadi solid.

Di Boboto, menurut kak Realrich bata merupakan elemen kecil yang mudah dikontrol dan diperbaiki, satu elemen rusak bisa diperbaiki satu persatu. bata seperti sebuah akar rumput, ketika merajut satu bata dengan yang lagi tidak akan pernah sama, walaupun dalam prosesnya tukang-tukang selalu berusaha menyamakannya.

Disini kami buka memakai bata sebagai sebuah batu bata tapi membuat pola yang membata-bata. Bata tidak harus batu bata, bata bisa berwujud multiplek, bahan sisa, kaca, bisa juga sambungan antar besi, dsb. Bata adalah sebuah titik dimana kita saling merajut titik-titik yang kecil, hal tersebut merupakan sebuah identitas dan cara pandang, kita berbineka-bineka tetapi menjadi satu. Hal tersebut merupakan intervensi bangunan secara lebih efisien, atau dibilang “Rumah Murah”.

#experiencingguhaboboto