#bukutandakasihuntukomah
Di tahun 2025 ini, 11 tahun sejak OMAH Library hadir, kami kembali berefleksi, bagaimana sebagai manusia, kami hanyalah sekumpulan jiwa-jiwa yang terus belajar mengilhami setiap proses pembentukan makna dan keseharian kami. Semua itu tumbuh dalam pengalaman bersama, dalam kehadiran rak-rak buku yang menjadi saksi bisu perjalanan kami, yang satu per satu terisi dan punya cerita tersendiri.
Salah satu momen berharga dalam perjalanan itu terjadi pada 22 Agustus kemarin, saat kami berkesempatan menyambut langsung Ibu Kiara, tetangga kami yang baik hati. Tetangga kami ini memberikan buku-buku yang kini menjadi bagian dari rak-rak kami. Di antara buku-buku tersebut, kami menemukan seri Bupena Merdeka dan ESPS untuk jenjang sekolah dasar, yang biasa digunakan oleh anak-anak di berbagai penjuru Indonesia. Di antara banyaknya buku yang dibaca, buku-buku dari Ibu Kiara hadir sebagai kategori yang berbeda, buku-buku yang merekam kasih sayang seorang ibu terhadap generasi yang sedang tumbuh di sekitarnya.
Seperti kata Albert Schweitzer, “At times our own light goes out and is rekindled by a spark from another person.” Dan kunjungan serta niat baik Ibu Kiara bagi kami menjadi percikan cahaya itu. Dengan harapan sederhana, semoga buku tersebut bisa bermanfaat dan dinikmati banyak orang yang datang untuk kembali dibaca.
Di dunia ini, selalu ada pertemuan yang tampak seperti kebetulan, namun sejatinya tak pernah lepas dari niat baik yang terus dijaga, kebaikan seakan hadir. Terima kasih, Ibu Kiara dan keluarga, atas kunjungan hangatnya ke perpustakaan kecil kami. Kedatangan Ibu akan selalu kami terima di OMAH Library, dan buku-buku dari Ibu akan selalu kami simpan dengan baik agar bisa dibaca seluruh teman-teman yang datang.
Semoga perjalanan ini menjadi bagian yang berharga dalam kisah kita bersama. Semoga Tuhan senantiasa menjaga dan memberkati Ibu Kiara dan keluarga.
foto oleh @kiearch
tim admin yang bertugas @rudi @aldian
Tentang OMAH Events lainnya di bawah ini:





